- Tirakat: Suatu bentuk Spiritual dari Pesantren
- FAKTA PENTINGNYA MONDOK
- PONDOK PESANTREN PANCASILA SUDAH MEMBUKA PENDAFTARAN UNTUK SANTRI BARU TAHUN AJARAN 2024/2025
- Hal-Hal Yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Mondok di Pesantren Pancasila Salatiga
- (PENERIMAAN SANTRI DAN SISWA/I BARU) TAHUN AJARAN 2023/2024
- INFORMASI PSSB (PENERIMAAN SANTRI DAN SISWA/I BARU) TAHUN AJARAN 2022/2023
- Milad Pon Pes Pancasila yang Ke 29 Tahun, Media Pancasila Mengajak Seluruh Alumni dan Warga PP Panca
- Penyambutan Ust Bantu dari Lirboyo Kediri dan Pengenalan Program Pesantren Santri Baru 2021
- Ahlan Wa Sahlan, Pon Pes Pancasila Sambut Kedatangan Santri Baru
- Hadapi Imtihan Akhir Semester, Santri Pondok Pesantren Pesantren Pancasila mengharapkan Hasil yang T
Hadapi Imtihan Akhir Semester, Santri Pondok Pesantren Pesantren Pancasila mengharapkan Hasil yang T
Lembaga Pers Santri
Gambar : Sumber:Doc Pers/Kelas Imrithi sedang melaksanakan Imtihan Akhir Semester Tahun Ajaran 2020/2021
Salatiga – Pondok Pesantren Pancasila melaksanakan Imtihan Akhir Semester Tahun ajaran 2020/2021 pada tanggal 1 April 2021 sampai 7 April 2021 di kelas sesuai dengan kompleks masing – masing baik itu putra maupun putri, Jumat (02/04/2021).
Ustadz Samsul Arifin (27) selaku Lurah Pondok Pesantren Pancasila menjelaskan bahwa Imtihan ini dilaksakan untuk mengukur seberapa hasil pembelajaran para santri salama setahun dan mengukur pemahaman santri melalaui ujian tertulis.
Persiapan yang dilakukan Ustadz/ustadzah Pondok Pesantren Pancasila dalam menghadapi imtihan akhir semester ini yaitu yang pertama, memaksimalkan pembelajran disetiap kelas. Kedua, menyiapkan perangkat – perangkat yang dibutuhkan saat imtihan seperti ruangan kelas, soal – soal, dan jadwal imtihan.
Untuk kelas yang mengikuti Imtihan ada 15 kelas diantaranya yaitu 3 kelas Jurumiyah, 2 kelas Imrithi, 2 kelas Alfiyah awwal dan 1 kelas Alfiyah Tsani dan yang 7 yaitu kelas Yanbua.
“Harapan saya untuk semuanya yang mengikuti imtihan santri - santri tidak hanya sekedar paham dimata pelajaran saja tapi juga Ketika diuji tertulis benar – benar paham untuk mengukur kepahaman santri dan untuk kedepannya dan jenjang berikutnya mereka bisa mengikuti pembelajaran dikelas berikutnya,” Ungkap Ustadz Samsul Arifin.
Ustadz Samsul Arifin juga menambahi bahwa situasi Pelaksanaan Imtihan berlangsung dengan kondusif, bagi kelas empat kebawah masih butuh banyak arahan dan bimbingan serta pengawasan sedangkan untuk kelas lima keatas sudah bisa berfikir dewasa tanpa adanya pengawasan secara intens.
Abdullah Ibnu Najib (19) salah satu santri Pondok Pesantren Pancasila menyampaikan beberapa pesan untuk seluruh santri Pondok Pesantren Pancasila dalam menghadapi imtihan ini yaitu pertama, semua santri harus menyiapkan mental yang kuat dan raga yang sehat karena jika sakit tentunya tidak bisa mengikuti Imtihan. Kedua, semua santri harus mutholaah pelajaran yang akan diujikan dari jauh – jauh hari agar ketika waktu imtihan bisa mengerjakan dengan lancar dan tidak sia sia selama belajar di Pondok.
“Perasaan saya sendiri sangat bangga karena kita bisa menguji kemampuan kita selama satu tahun di kelas tersebut tapi juga diimbangi dengan mutholaah dan adanya imtihan ini untuk menguji kemampuan kita apakah sudah layak untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya” , Ungkapnya.
Pemuda 19 tahun ini berharap semoga santri Pondok pesantren Pancasila bisa meneruskan perjuangan para Ulama dan menjadi santri yang Ahli berjuang, Ahli Tirakat dan menguasai segala bidang apapun serta menjadi santri yang Ahli Fikir, Dzikir dan Ikhtiar, harapan ini sesuai dengan dawuh dari Almarhum Abah Kyai Muhlasin dan Visi dari Pondok Pesantren Pancasila Salatiga.